Sinopsis
Disinformasi di era post-truth merupakan ancaman serius bagi terbangunnya demokrasi elektoral yang sehat. Betapa tidak. Di era post-truth emosi dan keyakinan personal lebih penting daripada fakta objektif dalam membangun opini publik, sehingga antara kebohongan dan kebenaran sulit diidentifikasi.
Politik post-truth berkembang berkat beragam bentuk disinformasi lewat platform media baru, khususnya media sosial. Buku ini memperlihatkan, media sosial memiliki kapasitas untuk menyebarluaskan informasi yang salah, memunculkan teori-teori konspirasi liar, membicarakan kubu tertentu secara negatif tanpa dasar yang jelas, serta menyebabkan terjadinya polarisasi di masyarakat.
Praktik-praktik politik post-truth membawa konsekuensi negatif terkikisnya tradisi perdebatan yang sehat di masyarakat, terjadinya kebuntuan politik, terjadi ketidakpastian terkait kebijakan, bahkan bisa menjadikan masyarakat mengalienasi diri dari dinamika politik.
Ditulis dengan bahasa yang mudah dicerna, Demokrasi di Era Post-truth memberi kita uraian yang lumayan lengkap terkait politik post-truth, terutama di Indonesia.
Spesifikasi Produk
Penulis: Budi Gunawan & Barito Mulyo Ratmono
Editor: Candra Gautama
Kategori: Nonfiksi, Sosial
Terbit: 14 April 2021
Harga: Rp 100.000
Tebal: 272 halaman
Ukuran: 140 mm x 210 mm
Sampul: Softcover
ISBN: 9786024813123
ID KPG: 592101742
Usia: 15+
Bahasa: Indonesia
Penerbit: KPG
Dapatkan buku cetak di
Gramedia.com
Gramedia Store
KPG Official Shop di Shopee Mall
Gramedia Official Shop di Shopee Mall
Gramedia Official Store di Tokopedia
Gramedia Official Store di Blibli
Gramedia Official Store di JD.ID
E-book
Gramedia Digital
Buku Terkait
|
|
|
#DemokrasidiEraPosttruth #BudiGunawan #BaritoMulyoRatmono #Nonfiksi #Sosial #PenerbitKPG