Dari awal buku ini, kita sudah langsung dihadapkan pada kata-kata filosofis: "Hidupku penuh dengan kesedihan, karena itu aku selalu mengembara."
Dan sejak saat itu, sebagai pembaca kita akan masuk ke dunia penuh fantasi yang dibuat Seno Gumira Ajidarma, tentang sebuah negeri yang tidak pernah merasakan malam, pagi, maupun siang, karena matahari yang seperti berhenti di waktu senja. Negeri itu dipimpin oleh sesosok perempuan misterius yang buta, yang membuat masyarakatnya hidup dengan penuh kekhawatiran. Hmm, mirip situasi di mana ya?
Tapi di balik itu, buku ini penuh dengan tokoh-tokoh unik dan kata-kata indah, yang membuat kita bisa begitu menikmati membaca cerita yang disampaikan. Bagaimana akhir dari perjalanan sang pengembara? Langsung simak saja di buku Negeri Senja ini.
_________________________________
Dengarkan pembahasan novel Negeri Senja di Podcast Buku Kutu! Episode ini merupakan bagian dari #DengarSastraBicara yang merupakan kolaborasi Penerbit KPG, Gramedia Digital, dan Toko Gramedia, bekerja sama dengan 12 Podcast Buku di Indonesia. Kolaborasi ini akan berlangsung dari Oktober 2021 – Januari 2022. Kamu bisa mendengarkan seluruh episode #DengarSastraBicara Spotify dan Siapabilang.com.
