Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45
Saudara-saudara rakyat Surabaya, siaplah! keadaan genting! tetapi saya peringatkan sekali lagi jangan mulai menembak baru kalau kita ditembak maka kita akan ganti menyerang mereka itu kita tunjukkan b...View More
Be the first person to like this.
Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45
Terima kasih kepada blogger sebagian buku atas ulasannya untuk buku "Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45" karya Tim Redaksi Tempo. Klik tautan berikut untuk ulasan selengkapnya, ya. https://...View More
Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45
Simak ulasan lainnya untuk buku "Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45" karya Tim Redaksi Tempo di Goodreads. https://www.goodreads.com/book/show/28710685-bung-tomo #ResensiBukuKPG #SeriTemp...View More
Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45
Pidato Bung Tomo disiarkan setiap hari pada pukul setengah enam sore, biasanya kalau tidak ada radio di rumah, rakyat berkumpul di bawah tiang-tiang speaker, untuk mendengarkan orasi dari Bung Tomo. H...View More
Seri Tempo: Bung Tomo, Soerabaja di Tahun 45
Buku yang dipublikasikan oleh Gramedia setebal 160 halaman ini menulis kisah Bung Tomo yang pada saat masa penjajahan Jepang menjadi wartawan kantor berita Domei. Minggu (10/11/2019). https://jatimne...View More
Kepustakaan Populer Gramedia
Ini unggahan terakhir. Untuk kembali ke atas, klik: https://siapabilang.com/buku-seri-tempo-bung-tomo/wall/. Untuk kembali ke laman Karya, klik: https://siapabilang.com/pages/category/1/karya.
Load More
Description

 

Sinopsis

Sutomo atau Bung Tomo ialah tokoh “pemberontak” termasyhur. Pidato-pidatonya—yang dibuka dan ditutup dengan lagu “Tiger Shark” karya Peter Hodgkinson asal Inggris—selalu meneriakkan “Allahu Akbar”. Sosoknya terekam kuat dalam potret diri yang mengacungkan telunjuk dengan tatapan mata tajam. Lewat Radio Pemberontakan, suara Bung Tomo berapi-api membakar semangat pejuang Republik Indonesia terhadap tentara Sekutu. Kehadirannya jadi simbol perlawanan dalam pertempuran 10 November 1945. Hingga kini, namanya selalu dikaitkan dengan Hari Pahlawan.

Bibit kepemimpinan Bung Tomo disemai dari keaktifannya dalam organisasi Indonesia Muda dan Kepanduan Bangsa Indonesia. Pada masa penjajahan Jepang, dia menjadi wartawan kantor berita Domei. Sutomo kerap mengkritik Orde Baru, terutama soal korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Selepas masa perjuangan, peran politiknya meredup. Namun, dia masih membela kepentingan buruh dan pedagang kecil yang terancam hak-haknya di pengadilan. Naik haji dengan menggadaikan lukisan, perjalanan hidup Bung Tomo berakhir di Arafah.

 

Spesifikasi Produk

Penulis: Redaksi Tempo
Editor: Galang
Kategori: NonfiksiHumanioraSejarahBiografiSeri Tempo
Terbit: 18 Januari 2016
Harga: Rp60.000
Tebal: 164 halaman
Ukuran: 160 mm x 230 mm
Sampul: Softcover
ISBN: 9789799109934
ID KPG: 591601104
Bahasa: Indonesia
Usia: 15+
Penerbit: KPG

Dapatkan buku cetak di:
Gramedia.com

Gramedia Store
KPG Official Shop di Shopee Mall
Gramedia Official Shop di Shopee Mall
Gramedia Official Store di Tokopedia
Gramedia Official Store di Blibli
Gramedia Official Store di JD.ID

Buku Terkait

 

 

 

 


#SeriTempo #SeriBukuTempo #TokohMiliter #BungTomo #BungTomoSoerabajadiTahun45 #RedaksiTempo #Nonfiksi #Sejarah #Biografi #PenerbitKPG