Lewat buku-bukunya, Swantoro mengajarkan kita semua bahwa apa yang terjadi di hari ini adalah pengulangan dari masa lalu, hanya dalam dimensi waktu dan ruang yang berbeda.
https://tirto.id/pollycarpu...View More
Pollycarpus Swantoro dan Konsistensinya dalam Jurnalisme Sejarah - Tirto.ID
Pollycarpus Swantoro adalah wartawan cum sejarawan. Konsisten menulis jurnalisme sejarah di Harian Kompas sejak pertengahan 1960-an.
Be the first person to like this.
Ia berkelimpahan buku, tak mau menjadi pembaca sepi. Ia memilih memberikan pengisahan buku-buku dimiliki dalam jumlah ribuan ke sidang pembaca. Swantoro mengajarkan “berbagi” tanpa meminta tepuk tanga...View More
P Swantoro: Bermula Buku, Berakhir Buku - Alif.ID
Manusia - Pada masa 1960-an, hidup terasa berat. Dosen, wartawan, sastrawan, dan kaum jelata menanggungkan derita, dari hari ke hari. Derita pun menimpa P Swantoro,
Pollycarpus Swantoro, salah seorang pendiri Kompas Gramedia, meninggal dunia pada usia 87 tahun. Swantoro disemayamkan di Jalan Media Massa K 187, Komplek Griya Wartawan, Cipinang Muara, Jakarta Timur...View More
Pendiri Kompas Gramedia, Pollycarpus Swantoro Berpulang
Semasa hidupnya, Swantoro pernah menjadi Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas dan Wakil Presiden Direktur Kelompok Kompas Gramedia.
Kepustakaan Populer Gramedia
shared a video
Penghormatan Terakhir bagi Pendiri Kompas Gramedia, Polycarpus Swantoro
262 views
Jenazah almarhum Polycarpus Swantoro tiba di kantor Kompas Gramedia Jakarta, Selasa (13/8/19). Jenazah Pak Swan, sapaan akrab beliau, dibawa ke kantor KG untuk disemayamkan.
Karyawan KG hadir untuk memberikan penghormatan terakhir. Sebagian besar karyawan KG pun mengenakan pakaian batik. Hal itu untuk menghormati sosok Pak Swan yang sehari-hari senang memakai batik. Usai disemayamkan, jenazah akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang.
Sebelumnya, wartawan senior Pak Swan hembuskan napas terakhir pada usia 87 tahun, Minggu (11/8/19). Pak Swan berpulang saat terlelap di samping istrinya di kediaman mereka.
Swantoro adalah seorang wartawan senior dengan latar belakang pendidikan ilmu sejarah. Dia juga sahabat dekat Jakob Oetama. Semasa hidupnya, Swantoro pernah menjadi Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas dan Wakil Presiden Direktur Kelompok Kompas Gramedia.
Menurut Jakob, sebelum terlibat dalam kelompok Kompas Gramedia, Swantoro pernah menggantikannya memimpin majalah Penabur pada awal tahun 1960-an. Ketika itu, Jakob harus belajar ke Amerika Serikat.
"Jadi, Pak Swantoro terlibat sejak awal," kata pendiri kelompok Kompas Gramedia itu seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 26 Januari 2012.
Selamat jalan, Pak Swan. Selamat beristirahat dalam damai.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Supaya tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi kalau ada video baru.
Media social Kompas TV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
LINE: https://line.me/ti/p/%40KompasTV
Kepustakaan Populer Gramedia
shared a video
Pameran Buku koleksi P. Swantoro
198 views
Pembukaan pameran buku koleksi P. Swantoro dengan judul 'Sejarah Kekerasan Di Jawa' yang diselenggarakan mulai tanggal 20 januari 2006 di Tembi Rumah Budaya
Kepustakaan Populer Gramedia
shared a video
Pendiri Kompas Gramedia Polycarpus Swantoro Tutup Usia
244 views
Duka kembali melanda keluarga besar Kompas Gramedia. Polycarpus Swantoro, salah satu dari pendiri Kompas Gramedia mengembuskan napas terakhir dalam usia 87 tahun. Almarhum yang akrab disapa Pak Swan berpulang saat sedang terlelap di samping istrinya di kediaman mereka di kawasan Cipinang Muara, Jakarta Timur.
Sosok Pak Swan dikenang oleh rekan kerjadan juniornya sebagai seseorang yang tegas sertaakrab dengan siapa saja. Bersama sahabatnya, Jakob Oetama dan PK Ojong, Polycarpus Swantoro, mendirikan Kompas Gramedia pada 55 tahun lalu.
Mengawali karier sebagai wartawan lapangan, almarhum lalu mengemban posisi Pemimpin Umum Harian Kompas dan Wakil Presiden Direktur Kelompok Kompas Gramedia.
Pria kelahiran Yogyakarta pada 87 tahun lalu ini dikenal sebagai wartawan senior yang sangat gemar membaca dan dikenal akan koleksi bukunya. Polycarpus Swantoro telah menulis sejumlah buku, di antaranya "Masa Lalu Selalu Aktual" dan "Dari Buku ke Buku, Sambung Menyambung Menjadi Satu".
Selamat jalan, Pak Swan. Selamat beristirahat.
#PolycarpusSwantoro# PendiriKompasGramedia #JakobOetama
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Supaya tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi kalau ada video baru.
Media social Kompas TV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
LINE: https://line.me/ti/p/%40KompasTV
#PSwantoro #NonFiksi #Humaniora #Sejarah #Penulis
Ini unggahan terakhir. Untuk kembali ke atas, klik:
https://siapabilang.com/penulis-p-swantoro/wall/
Untuk kembali ke laman Kreator klik:
https://siapabilang.com/pages/category/2/kreator
P. Swantoro
P. Swantoro. 1 like. Drs . Polycarpus Swantoro lahir di Wates, Kulon Progo, Yogyakarta, 26 Januari 1932. Gemar membaca buku sejak kanak-kanak, beliau tumbuh menjadi pribadi yang cermat mengolah inf